Background

Free Hug in Korea

halo loha. .

Cho mau share tentang FREE HUG in KOREA. .

heeeemmm. . .enak banget deeehh. .



Kreatifitas orang – orang Korea memang belum se-gila Jepang, tapi setidaknya soal bisnis, otak mereka licin – licin ! ditambah lagi, mereka memiliki 1001 cara buat menggaet konsumen sebanyak – banyaknya membeli produk mereka.

Sekarang ini, Korea sedang asyik – asyiknya menggunakan metode Free Hug yang dipercaya sebagai cara promosi paling jitu untuk meningkatkan penjualan mereka. Bagi kalian yang masih ingat video MV Happiness-nya Superjunior pastinya gak asing dengan pemandangan yang konon membuat seluruh ELF di luar Korea gigit jari !





Masih ingat dong dengan adegan mereka yang berlarian di jalan memegang palang Free Hug. Yah, sesuai konsep video-nya juga yang bertemakan Happiness, maka sah – sah saja mereka melakukan free Hug untuk kepentingan promosi.

Di Mv tersebut, mereka merelakan badan mereka dipeluk oleh setiap orang yang lewat. Mulai dari kakek, nenek, ABG, tante – tante, polantas, bahkan cewek bule juga gak mau sia – siain kesempatan langka meluk Superjunior !








Kita yang nonton MV-nya benar – benar iri melihat adegan Free Hug tersebut, tapi pasti ada suatu pemikiran aneh yang mengganngu…..kok mau – maunya sih Suju meluk orang gak dikenal kayak gitu ?









Btw, sebenarnya di Korea, seni peluk – pelukan macam gini ada sejarahnya ! Jadi begini… awal mulanya itu Free Hug merupakan kampanye yang diciptakan oleh Juan Mann yang berkewarganegaraan Australia. Ia dianggap aneh karena suka memeluk orang – orang di sepanjang jalan. Tapi Juann beranggapan bahwa memeluk merupakan cara sederhana ,menunjukkan kasih sayang pada orang lain. Meski mulanya ia dianggap gila, tapi lambat laun tiap kali Juann memeluk seseorang, orang tersebut secara reflek kembali memeluknya. Lama-kelamaan semua orang mulai mengenal Juan Mann, dan salah seorang dari mereka bahkan merekam kegiatan Free-Hugnya dan meng-uploadnya ke internet. Rekaman video tersebut diakses jutaan orang di seluruh dunia, dan banyak orang kemudian bergabung dalam kampanye Free Hug ini.

hingga tren Free Hug ini melintas benua dan tiba di negeri Ginseng. Salah seorang pria Korea menarik perhatian para pejalan kaki di kawasan Insa-dong, Seoul karena membawa papan bertuliskan “ Free Hug, Hugs gratis akan saya berikan pada siapapun !”

Beberapa orang yang melihatnya tertawa, samapai ada seorang pejalan kaki iseng bertanya, “Apakah kamu benar-benar menyukai saya?” Pria Free-Hug tersebut langsung tersenyum, meletakkan nya papannya dan kemudian memberikan sebuah pelukan terhadapa sang pejalan kaki. Dan sejak itulah, kesan mendalam yang ditinggalkan oleh aksi kasih sayang ini menjadi sejarah terbentuknya suatu komunitas Free-Hug di Korea. Di kawasan – kawasan ramai seperti Insa-dong atau Myeong-dong, kita akan sering menjumpai baik itu laki-laki ataupun perempuan membawa papan bertuliskan Free Hug !

Dan pada tanggal 20 Mei 2010 lalu aksi Free Hug tersebut kembali dilakukan oleh Superjunior untuk kedua kalinya bersama – sama dengan 2 PM ! Namun, kali ini tujuannya bukan untuk keisengan nebar – nebar kasih sayang belaka, tapi lebih kepada kegiatan promosi dan amal.




Adalah Paris Baguette, toko kue Paris, Perancis tapi made in Korea. Mereka menggunakan 2 idol group sebagai taktik promosi. Setiap orang mendapatkan sebuah pelukan gratis dari Suju dan 2 PM setelah membeli kue di toko mereka. Sebagian dari hasil penjualan akan disumbangkan kepada yayasan anak – anak.



Dan hasilnya ? wow…gak usah ditanyakan lagi deh ! Siapa yang bakal melewatkan kesempatan dilayani oleh Suju. Kapan lagi kita bisa beli roti yang dijual langsung oleh anak – anak Suju ? setelah beli dapet pelukan hangat lagi ! bisa dibayangkan dong…? berapa banyak kaum cewek yang ikutan acara ini ? dan berapa besar uang yang dikumpulkan oleh paris Baguette !




Teukie, Sungmin dan Shindong turut berpartisipasi dalam acara ini.


cr : flutifell.blogspot.com

Leave a Reply

COMMENT after Read this blog PLEASE

Translate This Blog